IMPLEMENTATION OF SELFCARE MANAGEMENT EDUCATION BASED ON OREM MODEL THEORY WITH HYPERTENSION IN KITANO VILLAGE, EAST MARTAPURA
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
ABSTRAK
Latar belakang : Hipertensi merupakan masalah yang sering terjadi di masyarakat sering disebut penyakit silent killer. Rendahnya pengetahuan dan kesadaran penderita hipertensi akan mengganggu pemenuhan kebutuhan perawatan dirinya (Selfcare) yang sesuai dengan teori dari Dorothea Orem.
Tujuan : Mengetahui hasil dari Implementasi Selfcare Management Berbasis Model Orem Teori Pada Pasien Hipertensi di Desa Sungai Kitano Martapura Timur
Metode : Metode penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif case study pada Ny. D dengan Hipertensi. Pengambilan data menggunakan lembar pengkajian keluarga melalui wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik. Implementasi yang dilakukan berupa pendidikan kesehatan disertai dengan pemberian rebusan teh daun kelor selama 7 hari. Tekanan darah diukur sebelum dan sesudah diberikan rebusan teh daun kelor, diberikan 1 x sehari selama 7 hari berturut turut.
Hasil dan Pembahasan : Hipertensi termasuk dalam kategori penyakit yang dapat mengakibatkan kematian tiba-tiba. Sehingga sangat penting memberikan intervensi berua edukasi selfcare Management berbasis model orem dan terapi teh daun kelor. pemberian terapi teh daun kelor dapat berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah pada pasien hipertensi karena mengandung antioksidan dan jenis flavinoid yang dapat mengatur lipogenesis dalam hati.
Kesimpulan : Intervensi pemberian Pendidikan kesehatan mengenai teori Dorothea Orem dan rebusan teh daun kelor selama 7 hari efektif dalam menurunkan tekanan darah responden.
Kata Kunci : Hipertensi, Teh Daun Kelor, Teori Dorothea Orem
ABSTRACT
Background: Hypertension is a problem that often occurs in society, often called the silent killer disease. Low knowledge and awareness of hypertension sufferers will interfere with fulfilling their self-care needs (Selfcare) it is in accordance with Dorothea Orem's theory
Objective: To determine the results of the implementation of Selfcare Management Based on the Orem Theory Model in Hypertension Patients in Sungai Kitano Village, East Martapura
Method: This research method uses a descriptive case study research design on Mrs. D with Hypertension. Data collection uses family assessment sheets through interviews, observations and physical examinations. The implementation took the form of health education accompanied by the provision of boiled Moringa leaf tea for 7 days. Blood pressure was measured before and after being given boiled Moringa leaf tea, given once a day for 7 consecutive days.
Results and Discussion: Hypertension is included in the category of diseases that can cause sudden death. So it is very important to provide interventions in the form of self-care management education based on the Orem model and Moringa leaf tea therapy. Giving Moringa leaf tea therapy can have an effect on reducing blood pressure in hypertensive patients because it contains antioxidants and flavinoids which can regulate lipogenesis in the liver.
Conclusion: The intervention of providing health education regarding Dorothea Orem's theory and boiling Moringa leaf tea for 7 days was effective in reducing respondents' blood pressure.
Keywords: Hypertension, Moringa Leaf Tea, Dorothea Orem TheoryConclusion: The intervention of providing health education regarding Dorothea Orem's theory and boiled Moringa leaves for 7 days was effective in reducing respondents' blood pressure.
Keywords: Hypertension, Moringa Leaf Tea, Dorothea Orem Teory
Rincian Artikel
Referensi
Adawiyah, R. (2013). Pengembangan Kearifan Sikap dan Perilaku Melalui Pendidikan Lingkungan Berbasis Lahan Basah. Lentera Jurnal Ilmiah Kependidikan, 2(8), 63-75.
Akbar, H., & Tumiwa, F. F. (2020). Edukasi Upaya Pencegahan Hipertensi pada Masyarakat di Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 1(3), 154–160.
Akfini Husnul Khotimah, Desy Indra Yani, Nina Sumarni. (2023). Pengaruh Asuhan Keperawatan Keluarga Dengan Model Orem Terhadap Selfcare Pada Pasien Hipertensi dan Diabetes. Vol.2., No 7.
Andriyani, S., Adillah, A.F., Mawardah , R., Nursyifa , R .I Pangestu, M. R., Uning, D., Ngisom (2021). Promosi Kesehatan pada Masyarakat Kelurahan Margomulyo Usia Produktif dengan Media Leafet dan Poster Nasional kesehatan masyarakat.
Anshari, Z. (2020) ‘Komplikasi Hipertensi Dalam Kaitannya Dengan Pengetahuan Pasien Terhadap Hipertensi Dan Upaya Pencegahannya’, Jurnal Penelitian Keperawatan Medik, 2(2), pp. 54–61. doi: 10.36656/jpkm.v2i2.289.
Atun, L., Siswati, T. and Kurdanti, W. (2019) ‘Asupan Sumber Natrium, Rasio Kalium Natrium, Aktivitas Fisik, Dan Tekanan Darah Pasien Hipertensi’, Mgmi, 6(1), pp. 63–71.
Chamberlain, A. M. (2019). Heart Disease and Stroke Statistics — 2019 Update A Report From the American Heart Association. https://doi.org/10.1161/CIR.0000000000000659
Chloranyta, Shauty. 2020. " Analisis Penerapan Teori Selfcare Dorothea Orem Pada Pasien Di Diabetes Melitus Tipe 2 " Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik 16 No 1.
Dharma (2011) Metodologi Penelitian keperawatan. Jakarta: CV. Trans Info Media.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan (2021) Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. Banjarmasin: Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan.
Fitri, M, H. I. and H, S. H. A. (2022) ‘Hubungan Konsumsi Natrium dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat Pesisir Lingkungan Lemo-Lemo, Kabupaten Bombana’, 1 Jurnal Gizi Ilmiah (Jgi), 9, pp. 1–7. Available at: https://stikesks-kendari.e-journal.id/JGI.
Ismah, Z., Susanti, N. and Wasiyem (2021) Status Derajat Kesehatan Masyarakat Urban, Sub Urban Dan Pesisir Kota Medan.
Jabani, A.S., Kusnan, A. & Cristian, I.M. (2021). Prevalensi dan Faktor Risiko Hipertensi Derajat 2 di wilayah kerja puskesmas poasia Kota Kendari, jurnal nursing update 12(4), 31-42
Kartika, Lis. 2022. Aplikasi Selfcare Management Dorothea Orem Terhadap penerimaan diri dan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi
Kemenkes RI (2019) Hipertensi . Infodatin Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI.
Khasanah, U., Anwar, S., & Sofiyani, Y. (2019). Edukasi Masyrakat Dalam Peningkatan Pencegahan Dan Perawatan Hipertensi dan DM desa Kaliasin Kecamatan Sukumulya kabupaten Tanggerang. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1(1), 1-10.
Luluk Mamluatul Ulumy. (2023). Edukasi Kesehatan Dengan Teknik Model SECT Meningkatkan Selfcare Management dan Kepatuhan Cairan Pasien Gagal Ginjal Dengan Hemodialisis. vol 14 No 2.
Martiani, A. (2012) Faktor Risiko Hipertensi Ditinjau Dari Kebiasaan Minum Kopi. Dipenegoro.
McManus, R. J., Mant, J., Franssen, M., Nickless, A., Schwartz, C., Hodgkinson, J., … Banerjee, T. (2018). Efficacy of self-monitored blood pressure, with or without telemonitoring, for titration of antihypertensive medication (TASMINH4): an unmasked randomized controlled trial. The Lancet, 391(10124), 949–959. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(18)30309-X
Mulyati, H. (2011) Hubungan pola konsumsi natrium dan kalium serta aktifitas fisik dengan kejadian hipertensi pada pasien rawat jalan di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Universitas Hasanudin.
Nia Elvani, Fatsiwi Nunik Andari, Andri Kusuma Wijaya. (2024). Pengaruh Air Rebusan Daun Kelor (Morina Oleifera) Terhadap Tekanan Darah Pasien Hipertensi. Vol 20 No 1.
Permatasari, R., Suriani, E. and Kurniawan (2022) ‘Hubungan Kadar Kolesterol Total Dengan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Pada Usia ≥ 40 Tahun’, Jurnal Labora Medika, 6, pp. 1–6.
Puskesmas Karang Intan 2 (2022) Data Kunjungan Puskesmas Karang Intan 2. Puskesmas Karang Intan 2.
Puspita, B. and Fitriani, A. (2021) ‘Peran Konsumsi Kopi terhadap Kejadian Hipertensi pada Laki-Laki Usia Produktif (18-65 Tahun)’, Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF), 2(1), p. 13. doi: 10.24853/mjnf.2.1.13-23.
Rahmawati, R. and Daniyati, D. (2016) ‘Hubungan Kebiasaan Minum Kopi Terhadap Tingkat Hipertensi’, Journal of Ners Community, 7(2), pp. 149–161.
Salman, Y., Sari, M. and Libri, O. (2020) ‘Analisis Faktor Dominan terhadap Kejadian Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Cempaka’, Jurnal Dunia Gizi, 3(1), p. 15. doi: 10.33085/jdg.v3i1.4640.
Setyawati, I. (2019) „Hubungan kadar natrium serum dengan tekanan darah pada individu riwayat keluarga hipertensi‟, Darussalam Nutrition Journal, 3(2), p. 24. doi: 10.21111/dnj.v3i2.3504.Simanjuntak, R. H., Engka, J. N., & M
Suryani, N., Noviana and Libri, O. (2020) „Hubungan Status Gizi, Aktivitas Fisik, Konsumsi Buah dan Sayur dengan Kejadian Hipertensi di Poliklinik Penyakit Dalam RSD Idaman Kota Banjarbaru‟, Jurnal Kesehatan Indonesia, 10(2), pp. 100–107.Susanti, M. (2017) ‘H
Susanti, M. (2017) ‘Hubungan Asupan Natrium dan Kalium dengan Tekanan Darah pada Lansia di Kelurahan Pajang’, Ilmu Kesehatan, 3(1), pp. 1–21.
Syarifah, Aminah, R. Tezan, and Y. Muflihani. 2015. “Kandungan Nutrisi Dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa Oleifera).” Buletin Pertanian Perkotaan 5(2):35–44.
Widya Husada (2015) Efektifitas Pendidikan Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Keluarga Tentang Hipertensi : vol 15 no1
World Health Organization. 2023. Hypertension. https://www.who.int/newsroom/fact-sheets/detail/hypertension (Diakses pada 8 November 2023).